
Dalam
sambutan pembukaannya, Plt Gubernur Banten menyampaikan bahwa agenda
rakor ini yang pertama adalah persiapan dan antisipasi pada saat
penetapan dan pengumuman hasil Pemilu (Pilpres) 2014 pada tanggal 22
Juli 2014 nanti, agenda kedua yaitu berkaitan dengan persiapan menjelang
Idul Fitri yang sebentar lagi.
Rano
Karno menambahkan, untuk persiapan Idul Fitri, agenda utamanya adalah
pemantauan perkembangan harga-harga bahan pokok masyarakat, jalur mudik,
kesiapan energi seperti listrik, BBM, dan gas, kemudian kesiapan
Kamtibmas, informasi cuaca, informasi tempat sholat Ied dan Takbiran,
serta informasi dari Bupati/Walikota untuk kesiapan masing-masing
wilayahnya.
Acara yang berlangsung dari pukul 10.15 WIB kemudian dilanjutkan dengan pemaparan dari masing-masing unsur yang berkepentingan.
Ketua
KPU Banten, Agus Sudrajat menyampaikan bahwa sebagaimana sudah
diketahui, bahwa Pilpres di Banten dapat berlangsung aman dan damai,
tanpa ada gangguan atau hambatan berarti. Hanya ada dua TPS yang harus
dilakukan PSU (Pemungutan Suara Ulang), yaitu TPS 28 di Kelurahan Paku
Jaya - Serpong Kota Tangerang Selatan dan TPS 20 Kelurahan Pondok Pucung
Kota Tangerang. Saat ini sedang berlangsung rekapitulasi perhitungan di
tingkat Kabupaten/Kota, sedangkan untuk rekapitulasi perhitungan
tingkat Provinsi Banten akan dilakukan besok dari tanggal 18 s.d. 19
Juli 2014 bertempat di salah satu hotel di Kota Serang, tambah Agus.
Sedangkan
berkaitan dengan harga-harga kebutuhan pokok, Kepala Dinas Perdagangan
Provinsi Banten menyampaikan bahwa hanya ada 4 jenis bahan pokok yang
mengalami kenaikan signifikan, yaitu daging sapi, daging ayam, telur
ayam, dan bawang merah, selebihnya masih dalam kategori normal dan wajar
karena tingginya permintaan masyarakat pada bulan ramadhan ini, secara
umum stock persedian bahan kebutuhan pokok di banten aman dan stabil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar